GAMBARAN PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI PADA NELAYAN
GAMBARAN PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI PADA NELAYAN
Kata Kunci:
Alat Pelindung DiriAbstrak
Nelayan sebagai kelompok pekerja informal yang termasuk dalam kelompok pekerja
yang berisiko terkena penyakit akibat kerja. Faktor risiko penyakit akibat kerja pada nelayan
banyak disebabkan oleh faktor lingkungan kerja. Faktor lingkungan fisik seperti suhu,
kelembaban dan kondisi basah dapat menyebabkan penyakit kulit akibat kerja . Perilaku
tidak menggunakan APD dapat memperbesar potensi nelayan terkena penyakit akibat kerja.
Tujuan pengabidan masyarakat ini untuk melakukan Gambaran Penggunaan Alat Pelindung
Diri Pada Nelayan di Desa Tandengan Satu. Jenis penelitian ini kuantitatif yang
menggunakan desain penelitian cross sectional study untuk mengetahui tingkat beban kerja
mental operator. Jumlah sampel sebanyak 36 lansia yang diperoleh dengan menggunakan
metode total population. Hasil penelitian menunjukan sebagaian besar nelayan jarang
menggunakan sepatu boot, baju pelindung dan penutup kepala. Diketahui, nelayan lebih
banyak menggunakan sarung tangan yaitu sebesar 58.3%. Sebagai saran, diharapkan nelayan
menggunaan APD saat melakukan pekerjaan.
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2025 Melany Kumayas, Fransiskus Zaverius Dotulong, Ifka Wangi Kobis

Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution 4.0 International License.