Pengaruh Penyuluhan Imunisasi Terhadap Perilaku Ibu Tentang Imunisasi Dasar Lengkap Pasca Pandemi Covid-19 Di Posyandu Mogolaing Kotamobagu

Abstrak

WHO memperkirakan 23 juta anak di bawah usia satu tahun tidak menerima vaksin dasar. Tingkat vaksinasi lengkap pada anak  usia 0-11 bulan adalah 84,2% pada tahun 2020 dan 84,5% pada tahun 2021. Tingkat vaksinasi dasar penuh pada tahun 2022 di Indonesia melebihi target nasional sebesar 94,1%. Namun, selama enam bulan terakhir, beberapa wabah penyakit yang dapat dicegah dengan vaksin telah terjadi di wilayah yang tingkat vaksinasinya masih rendah. Strategi dalam peningkatan cakupan imunisasi dasar lengkap terus dilakukan dengan melakukan peningkatan perilaku positif masyarakat tentang manfaat imunisasi dasar lengkap. Keinginan orang tua untuk melakukan vaksinasi pada anaknya erat kaitannya dengan persepsi masyarakat terhadap kesehatan anaknya. Pengetahuan yang dimiliki orang tua akan mempengaruhi sikap mereka dalam memberikan imunisasi pada anaknya. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis pengaruh penyuluhan imunisasi terhadap perilaku ibu tentang imunisasi dasar lengkap di Posyandu Mogolaing Kotamobagu. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah pre eksperimen dengan rancangan one group pretest and posttes design. Jumlah sampel penelitian ini sebanyak 32 responden dengan menggunakan teknik pengambilan sampel total sampling. Data dikumpulkan menggunakan kuesioner sebagai Pre test dan Post test. Data selanjutnya dianalisis secara univariat dan bivariat dengan menggunakan uji paired t-test. Hasil penelitian menunjukkan terdapat perbedaan rata-rata pengetahuan (9,51) dan sikap (34,06) ibu tentang imunisasi dasar lengkap sebelum dan sesudah diberikan penyuluhan imunisasi dengan nilai p=0,000. Sebagai kesimpulan ada pengaruh penyuluhan imunisasi terhadap peningkatan pengetahuan dan sikap ibu tentang imunisasi dasar lengkap di Posyandu Mogolaing Kotamobagu.